RPP Deep Learning SMK Dasar-Dasar Agriteknologi Pengolahan Hasil Pertanian Kelas 10: Inovasi Pembelajaran Berbasis Proyek

Pendidikan kejuruan di Indonesia terus mengalami pembaruan seiring dengan kebutuhan dunia kerja dan industri. Salah satu pendekatan pembelajaran yang kini menjadi perhatian adalah Deep Learning. Artikel ini membahas secara mendalam tentang RPP Deep Learning SMK Dasar-Dasar Agriteknologi Pengolahan Hasil Pertanian Kelas 10, lengkap dengan struktur, tujuan, dan manfaatnya bagi peserta didik SMK.

Apa Itu RPP Deep Learning?

RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran) Deep Learning merupakan pendekatan penyusunan pembelajaran yang berorientasi pada pembelajaran bermakna, mendalam, dan kontekstual. Dalam RPP ini, siswa didorong untuk:

• Memahami konsep secara menyeluruh

• Menghubungkan teori dengan praktik nyata

• Mengembangkan kemampuan berpikir kritis, kolaboratif, dan kreatif

• Mengerjakan proyek nyata yang relevan dengan dunia kerja

Berbeda dengan pembelajaran konvensional yang menekankan hafalan, Deep Learning mendorong siswa untuk aktif mengeksplorasi masalah, mencari solusi, dan menghasilkan produk.

Mengapa Deep Learning Penting untuk Agriteknologi Pengolahan Hasil Pertanian?

Mata pelajaran Dasar-Dasar Agriteknologi Pengolahan Hasil Pertanian mempersiapkan siswa memahami proses pascapanen, pengolahan hasil pertanian, dan teknologi yang digunakan untuk meningkatkan nilai tambah produk.

Dengan pendekatan Deep Learning, pembelajaran ini menjadi:

• Lebih kontekstual dan dekat dengan realitas industri pertanian

• Mendorong siswa memahami rantai pasok dari panen hingga produk jadi

• Melatih siswa untuk menghasilkan inovasi produk olahan yang bernilai jual

Struktur RPP Deep Learning SMK Kelas 10: Dasar-Dasar Agriteknologi Pengolahan Hasil Pertanian

Berikut ini adalah komponen penting dalam penyusunan RPP berbasis Deep Learning untuk kelas 10 SMK:

1. Identitas RPP

• Satuan Pendidikan: SMK Pertanian atau Teknologi Pengolahan Hasil

• Mata Pelajaran: Dasar-Dasar Agriteknologi Pengolahan Hasil Pertanian

• Kelas/Semester: X / Ganjil

• Alokasi waktu: 2 × 45 menit (bisa disesuaikan)

2. Tujuan Pembelajaran

Contoh tujuan:

“Melalui kegiatan proyek pengolahan hasil pertanian sederhana, peserta didik mampu mengidentifikasi jenis produk olahan lokal, menganalisis proses pengolahan, dan merancang produk inovatif secara kolaboratif dan kreatif.”

3. Materi Pokok

• Konsep dasar agriteknologi

• Jenis hasil pertanian dan teknik pengolahan

• Alat dan bahan pengolahan pascapanen

• Keamanan pangan dan sanitasi

• Pemasaran produk olahan pertanian

4. Metode Pembelajaran

• Project Based Learning (PjBL)

• Problem Based Learning (PBL)

• Observasi lapangan (langsung atau virtual)

• Diskusi kelompok dan presentasi

5. Langkah-Langkah Pembelajaran

Pendahuluan (10-15 menit):

• Apersepsi: Tanya jawab tentang produk olahan lokal seperti keripik singkong, abon, atau jus buah

• Menyampaikan tujuan pembelajaran dan manfaatnya di dunia nyata

Kegiatan Inti (70 menit):

• Siswa dibagi kelompok dan memilih jenis hasil pertanian lokal untuk diolah

• Melakukan studi mini (riset bahan, alat, teknik pengolahan, dan pasar)

• Menyusun rencana pengolahan dan membuat prototipe produk olahan (secara individu atau kelompok)

• Presentasi produk dan proses kerja

Penutup (10 menit):

• Siswa menyampaikan refleksi pembelajaran

• Guru memberikan umpan balik dan penguatan

• Tugas lanjutan untuk pengembangan produk

6. Penilaian Pembelajaran

• Penilaian Sikap: Kerjasama tim, disiplin, tanggung jawab

• Penilaian Pengetahuan: Ujian tertulis, kuis, dan tanya jawab

• Penilaian Keterampilan: Hasil proyek, laporan pengolahan, presentasi produk

Contoh Proyek Deep Learning: “Membuat Produk Olahan dari Singkong”

Siswa ditantang untuk:

1. Mengidentifikasi jenis olahan berbahan dasar singkong di daerah mereka.

2. Menganalisis proses pembuatannya: dari bahan baku hingga pengemasan.

3. Membuat produk sederhana seperti keripik, tape, atau brownies singkong.

4. Mendesain kemasan dan strategi pemasaran sederhana.

Dengan proyek ini, siswa tidak hanya belajar teori tetapi juga mengasah keterampilan wirausaha dan inovasi produk agribisnis.

DAPATKAN & DOWNLOAD

• MODUL AJAR DEEP LEARNING SD/MI : http://lynk.id/gurugela/22n2w7w9wvj3/checkout
• MODUL AJAR DEEP LEARNING SMP/MTs :http://lynk.id/gurugela/xe6ezne7j35n/checkout
• MODUL AJAR DEEP LEARNING SMA/MA : http://lynk.id/gurugela/n7x7e66x71yv/checkout
• VERSI GRATIS >> DISINI

DOWNLOAD BINSIS JUAL PRODUK DIGITAL KHUSUS GURU HASILKAN 10 JUTA PERBULAN : http://lynk.id/rudydigital/o3QKDlM

WA  : wa.me/681944129560

RPP Deep Learning SMK Dasar-Dasar Agriteknologi Pengolahan Hasil Pertanian Kelas 10 adalah solusi ideal untuk meningkatkan kompetensi siswa dalam menghadapi dunia industri dan wirausaha. Pendekatan ini menekankan pada keterlibatan aktif siswa, pembelajaran berbasis proyek, serta penerapan ilmu secara nyata.

Guru sebagai fasilitator perlu kreatif dalam merancang pembelajaran yang bermakna, relevan, dan menyenangkan. Dengan RPP yang dirancang secara mendalam dan terstruktur, siswa SMK akan lebih siap menjadi tenaga kerja terampil dan berdaya saing tinggi di sektor pertanian modern.