https://berthfrankly.com/achivujy?key=7ce96a0c7ec8e6597bd9b6847cc8c67e Modul Ajar Deep Learning SMK Agribisnis Lanskap dan Pertamanan Kelas 11: Membangun Kompetensi Kreatif dan Profesional di Bidang Pertamanan - deep learning
Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Modul Ajar Deep Learning SMK Agribisnis Lanskap dan Pertamanan Kelas 11: Membangun Kompetensi Kreatif dan Profesional di Bidang Pertamanan

Modul Ajar Deep Learning SMK Agribisnis Lanskap dan Pertamanan Kelas 11: Membangun Kompetensi Kreatif dan Profesional di Bidang Pertamanan


Di era urbanisasi dan kesadaran lingkungan yang terus meningkat, agribisnis lanskap dan pertamanan menjadi sektor potensial yang mampu membuka banyak peluang kerja dan usaha. Untuk mendukung kesiapan siswa SMK dalam menghadapi tantangan dunia kerja di bidang ini, diperlukan pendekatan pembelajaran yang lebih kontekstual, kolaboratif, dan kreatif. Salah satu solusi terbaik adalah penerapan Modul Ajar Deep Learning SMK Agribisnis Lanskap dan Pertamanan Kelas 11.

Modul ini dirancang khusus untuk mendukung implementasi Kurikulum Merdeka, dengan menekankan pada penguasaan kompetensi teknis, keterampilan berpikir kritis, serta kemampuan menyelesaikan masalah berbasis proyek nyata. Pendekatan deep learning dalam modul ini membuat siswa tidak hanya memahami teori, tetapi juga mampu menerapkannya dalam praktik kerja yang sebenarnya.

Apa Itu Modul Ajar Deep Learning?

Dalam konteks pendidikan vokasi, modul ajar deep learning adalah perangkat pembelajaran yang mengarahkan siswa untuk memahami konsep secara menyeluruh, mengaitkan antar topik, dan mengaplikasikannya melalui pembelajaran berbasis proyek dan praktik langsung. Tujuan utamanya adalah menciptakan pembelajaran yang aktif, bermakna, dan berdampak jangka panjang.

Dalam mata pelajaran Agribisnis Lanskap dan Pertamanan kelas 11, pendekatan ini sangat efektif karena siswa perlu menguasai teknik pembuatan taman, perawatan tanaman hias, hingga pengelolaan proyek pertamanan.

Tujuan Modul Ajar Agribisnis Lanskap dan Pertamanan Kelas 11

Beberapa tujuan utama dari penggunaan modul ini adalah:

  • Membekali siswa dengan keterampilan teknis dalam desain dan pembangunan taman.

  • Mengembangkan kreativitas siswa dalam menciptakan lanskap yang fungsional dan estetis.

  • Mengenalkan prinsip-prinsip agribisnis dalam dunia pertamanan dan jasa lanskap.

  • Melatih siswa menjadi tenaga kerja profesional dan calon wirausaha muda di sektor pertamanan.

Struktur Modul Ajar Deep Learning

Agar pembelajaran terarah dan terukur, modul deep learning ini mencakup:

  • Capaian Pembelajaran: Kompetensi yang harus dikuasai siswa, meliputi keterampilan teknis, pemahaman konsep, dan sikap kerja profesional.

  • Aktivitas Pembelajaran Berbasis Proyek: Seperti proyek desain taman mini, instalasi sistem irigasi, atau pemeliharaan taman sekolah.

  • Asesmen Autentik: Penilaian dilakukan melalui unjuk kerja, dokumentasi proyek, presentasi, serta portofolio.

  • Refleksi dan Feedback: Siswa melakukan evaluasi terhadap proses dan hasil proyek, dengan bimbingan dari guru.

Keunggulan Modul Deep Learning dalam Pertamanan

  1. Mendorong siswa berpikir kreatif dan inovatif dalam mendesain dan membangun lanskap.

  2. Mengintegrasikan keterampilan teknis dan kewirausahaan dalam satu paket pembelajaran.

  3. Meningkatkan kemampuan kerja tim dan komunikasi antar siswa dalam menyelesaikan proyek bersama.

  4. Menyiapkan siswa untuk terjun langsung ke industri pertamanan, lanskap, dan jasa hortikultura.

Contoh Proyek Pembelajaran dalam Modul

Modul ini mendorong siswa terlibat dalam berbagai proyek nyata, seperti:

  • Proyek Desain dan Pembuatan Taman Vertikal di lingkungan sekolah atau masyarakat.

  • Proyek Instalasi Irigasi Tetes untuk lanskap taman kering.

  • Proyek Revitalisasi Taman Sekolah dengan pendekatan ramah lingkungan dan estetika.

Setiap proyek ini membantu siswa mengembangkan keterampilan nyata yang dibutuhkan dalam dunia kerja.

Integrasi Teknologi dan Kurikulum Merdeka

Modul ini mendukung Kurikulum Merdeka melalui pembelajaran yang fleksibel, berbasis proyek, dan berpusat pada siswa. Selain itu, teknologi juga diintegrasikan, antara lain:

  • Software desain lanskap (seperti SketchUp atau AutoCAD Landscape) untuk mendesain taman digital.

  • Penggunaan drone atau kamera digital untuk dokumentasi proyek.

  • Pemanfaatan media sosial dan marketplace untuk memasarkan jasa pertamanan simulatif.

DAPATKAN & DOWNLOAD

DOWNLOAD BINSIS JUAL PRODUK DIGITAL KHUSUS GURU HASILKAN 10 JUTA PERBULAN : http://lynk.id/rudydigital/o3QKDlM

WA  : wa.me/681944129560

Modul Ajar Deep Learning SMK Agribisnis Lanskap dan Pertamanan Kelas 11 merupakan alat pembelajaran yang efektif dan relevan untuk membentuk siswa yang kreatif, profesional, dan siap kerja di sektor agribisnis pertamanan. Dengan pendekatan mendalam, berbasis proyek, dan integrasi teknologi, siswa tidak hanya memperoleh keterampilan teknis tetapi juga pengalaman nyata dalam dunia kerja lanskap dan jasa hortikultura.

Bagi guru dan sekolah vokasi, modul ini adalah solusi inovatif dalam meningkatkan kualitas pembelajaran dan menghasilkan lulusan yang unggul dan kompetitif.


Posting Komentar untuk "Modul Ajar Deep Learning SMK Agribisnis Lanskap dan Pertamanan Kelas 11: Membangun Kompetensi Kreatif dan Profesional di Bidang Pertamanan"